Kembangkan Database Terpadu, Guna Cari Barang Hilang Secara Online
CMN 101 – Polisi Jepang berencana untuk mengembangkan database terpadu, bagi mereka yang kehilangan barang-barang bisa mencarinya secara online. Sistem ini akan memungkinkan mereka yang kehilangan barang dapat mengetahui di mana keberadaan barang mereka dan di kota mana.
Badan Kepolisian Nasional (NPA) Jepang mengatakan, di bawah sistem baru, departemen kepolisian nasional akan dapat mencatat rincian properti yang ditemukan, serta tanggal, waktu, dan lokasi ditemukannya. Pemilik barang yang hilang kemudian dapat mengakses sistem melalui situs web NPA untuk mencari properti yang ditemukan yang tercatat di beberapa departemen.
Saat ini, jika suatu barang hilang saat bepergian melintasi prefektur, pemiliknya harus menghubungi departemen kepolisian di setiap lokasi. Digitalisasi pelaporan hilang dan ditemukan tidak akan mengubah prosedur untuk menyerahkan barang yang ditemukan atau mengambil barang yang hilang di kantor polisi secara langsung, menurut NPA.
Sistem baru, yang akan diluncurkan di 10 departemen kepolisian prefektur pada bulan Maret, diharapkan akan diluncurkan secara nasional pada bulan Maret 2027. Ada 3.565.907 laporan kehilangan harta benda yang diajukan ke polisi secara nasional pada 2021, dengan barang yang ditemukan berjumlah 17.136.127 pada tahun yang sama. (red)
