Apa Itu Pupuk Organik Cair Top G2

APA ITU PUPUK ORGANIK CAIR TOP G2?

Pupuk organik cair Top G2 adalah pupuk organik cair berkualitas tinggi, dibuat dari bahan organik pilihan (hewan dan tanaman) bukan berasal dari sampah / limbah, sehingga tidak mengandung racun atau mikroba yang berbahaya bagi kesehatan, serta ramah lingkungan.

Diproduksi berdasarkan formula bioteknologi dengan presisi tingkat tinggi melalui fermentasi dan enzimik.

Top G2 mengandung hormon pengatur tumbuh zeatin, gibbrelin (Ga3) serta 14 bentuk mineral essensial (Hara makro/mikro lengkap) dan juga 17 bentuk asam amino, vitamin dan berbagai mikro flora.

Top G2 cepat diserap tanaman, serta aktif merangsang dan membantu tanaman untuk meningkatkan penyerapan unsur-unsur hara.

Kandungan dan nutrisi TOP G2 lebih unggul daripada kompos maupun pupuk kandang. Pupuk organik TOP G2 dapat diaplikasikan untuk semua jenis tanaman dan juga sebagai makanan tambahan untuk ternak dan ikan.

C Organik (Carbon)
Komponen penting yang mempengaruhi sifat-sifat tanah untuk mendukung pertumbuhan tanaman, yaitu sebagai sumber energi bagi organisme tanah dan pemicu ketersediaan hara bagi tanaman.

N Organik (Nitrogen)
Atom nitrogen yang terjadi dalam senyawa organik, bentuknya umum di tanah, dan berbahan tanaman atau hewan yang membusuk, serta humus.

Asam Amino
Senyawa organik yang memiliki gugus fungsi karboksil dan amina, serta rantai samping yang spesifik untuk setiap jenis asam amino.

Hormon – Cytokinin
Sekelompok hormon tumbuhan dan zat pengatur tumbuh yang mendorong terjadinya pembelahan sel (sitokinesis) di jaringan meristematik.

Hormon – Indole Acetic Acid (IAA)
Hormon yang berperan dalam pembelahan sel, menghambat pertumbuhan tunas samping, merangsang terjadinya abisi dan pemanjangan akar.

Hormon – Asam giberelat (GA3)
Salah satu hormon tumbuh yang bersifat eksogen, dan Giberelin merupakan senyawa yang terdiri dari satu kerangka gibbane yang memilki aktivitas biologis yang mempengaruhi sifat- sifat fisiologis seperti pemanjangan, pembelahan, pembesaran sel, dan merangsang pembungaan.

Asam Organik
Senyawa organik yang mempunyai derajat keasaman.

Asam Organik – Asam Humat
Zat organik yang memiliki struktur molekul kompleks dengan berat molekul tinggi (makromolekul atau polimer organik) yang mengandung gugus aktif.

Asam Organik – Asam Fulvat
Salah satu hasil ekstraksi dari humus yang sangat potensial dikembangkan sebagai pupuk suplemen untuk memacu pertumbuhan tanaman.

pH
Derajat keasaman atau kebasaan suatu larutan, menyatakan logaritma negative konsentrasi ion H.

PERANAN & FUNGSI PUPUK TOP G2

– Mengembalikan ekosistem alami (bioramediator), meningkatkan aktivitas mikroba tanah menguntungkan (benificial microbes)
– Meningkatkan ketersediaan hara
– Merangsang pertumbuhan akar
– Agen pengendali biologis (biocontrol agent)
– Multiguna (dapat digunakan untuk pertanian, peternakan, dan perikanan)
– Meningkatkan efisiensi usaha tani
– Ramah lingkungan

TEKNIK PENGGUNAAN

Dosis standar untuk semua jenis tanaman :

– 1 isi tutup botol ± 10 cc TOP G2 dilarutkan dengan 2 liter air
– ½ isi tutup botol ± 5 cc TOP G2 dilarutkan dengan 1 liter air

Siramkan langsung ke daerah perakaran/tanah, pada waktu pagi atau sore hari di saat matahari tidak terik.

DENGAN TOP G2 TANAH TETAP SUBUR DAN HASIL PANEN MENINGKAT

Sampai saat ini sebagian besar mata pencaharian penduduk Indonesia sebagai petani dan negara kita masih tergolong sebagai negara agraris, tapi seiring dengan berjalannya waku para petani kita jauh tertinggal dari negara-negara tetangga yang nota bene keadaan alam hampir sama dengan kita di Indonesia.

Para petani belum bisa sejahtera dan negara kita setiap tahunnya malah masih mengimpor bahan pangan dari negara tetangga.

APA YANG SALAH DENGAN KITA?

Sejak dicetuskannya REVOLUSI HIJAU pada Era ORDE BARU para petani dicekoki dengan pertanian modern yang serba kimiawi.

Mulai dari pupuk-pupuk kimia, pestisida, insektisida, herbisida kimia yang semua itu untuk menunjang sarana produksi pertanian untuk meningkatkan hasil pertanian kita.

Dengan teknologi ini para petani kita sudah merasa nyaman, aman dan mudah memelihara tanamannya dengan kimia-kimia, hanya dengan menaburkan pupuk kimia dan menyemprotkan pestisida walaupun kadang hama belum berjangkit, setelah pupuk kimia disebar tanaman akan bertumbuh subur terutama UREA yang membikin tanaman jadi hijau royo-royo, dalam pandangan mereka makin banyak pupuk kimia tanaman semakin subur, setiap musim tanam kadang bahkan mereka sulit untuk mendapatkan pupuk kimia sepeti UREA, SP-36 dan KCL akibat sebagian petani yang jor-joran menggunakan pupuk kimia.

Sedangkan kita sama-sama tahu bahwa unsur hara yang dibutuhkan tanaman agar tumbuh subur dan menghasilkan panen yang seperti kita inginkan bukan hanya NPK (unsur hara makro primer), tapi juga butuh Cl, Mg, S ( unsur hara makro sekunder ), dan masih ada unsur mikro seperti B, Cu, Al, Fe, Mo,Kl,Zn ke semua unsur ini akan terangkut ketika kita panen.

Karena bercocok tanam adalah bagaimana kita mengambil unsur hara dari dalam tanah melalui akar tanaman.

Tanaman akan memanfaatkan tanah, udara, air dan semua unsur di sekelilingnya untuk tumbuh dan berkembang , manusia mengambil manfaat dari hasil pertanian sepeti untuk kehidupannya.

Hasil panen ada berupa hasil generatif seperti biji-bijian, akar atau umbi ada juga berupa getah.

Sedangkan petani hanya memberikan NPK, maka lama-kelamaan akibat penggerusan ini tanah menjadi asam, tandus, kurus tanah menjadi padat, tanah jadi sakit, makin banyak kita kasih pupuk bukannya tanaman makin subur, kadang tidak berkembang karena tanah asam pupuk akan terikat dalam koloid tanah tidak bisa diserap akar tanaman, tanaman menjadi sakit hama merajalela, maka sering mengalami gagal panen daripada yang benar-benar panen maka petani masih banyak yang kehidupannya di bawah garis kemiskinan devisa negara tergerus untuk impor bahan pangan.

APA SOLUSINYA?

HWI, dengan produk fenomenal Pupuk organik cair TOP G2, pupuk organik yang sebenarnya terbuat dari bahan organik pilihan sepeti ikan laut, tumbuh-tumbuhan dan hewan yang diproses secara bioteknologi, sudah berbentuk ion dan kation tidak perlu proses lagi langsung bisa diserap akar tanaman.

– TOP G2 bukan dari kotoran hewan, limbah pasar sehingga berkualitas tinggi aman bagi lingkungan dan hewan.
– TOP G2 sebagai pelengkap mengandung unsur hara Makro, Mikro, 14 bentuk mineral esensial.
– Sebagai pembenah tanah.
– Mengandung senyawa pengatur tumbuh alami Gibbrelin (GA3), Zeatin
– Mengandung 17 macam asam amino, asam organik, vitamin dll.
– Mobolisasi nutrisi merubah nutrisi solub menjadi insolub sehingga bisa di serap akar tanaman.

TOP G2 membantu memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologisnya tanah, tanah akan di gemburkan, disuburkan dan dicukupi makanannya.

Kalau tanah subur, gembur dan cukup makannya apapun yang kita tanam akan tumbuh menjadi subur dan akan menghasilkan panen seperti yang kita harapkan.

CARA APLIKASI TOP G2

Larutkan 1 tutup botol TOP G2 dengan 2 liter lalu siramkan atau kocorkan ke tanah sekitar perakaran lakukan 10-15 hari sekali.

Untuk tanaman tahunan 1 tutup botol dilarutkan dengan 1 liter air.

Perhatikan faktor-faktor lain yang menunjang pertanian dan perkebunan seperti teknik menanam, kondisi tanah, iklim, ketersediaan air, kelengkapan pupuk dan lain sebagainya.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli atau penyuluh agro yang berpengalaman.